Ni dia tempat wisata yang dapat melihat kawasan jawa tengah dari dataran tinggi. Ya, Posong nama. Lokasinya berada di lereng gunung Sindoro yang berada di Wonosobo. Tapi posisinya nyerempet dikit dengan Temanggung. Jadi masih masuk wilayah Temanggung. Posong ini bakal jadi tempat wisata dalam dan luar negeri (denger-denger karena posisi saya berkunjung masih dalam rehabilitasi). Pokoknya keren banget deh... (banyak subhanallah deh dijamin karena keren banget alam Allah itu ^_^).
Minggu, 05 Februari 2012
WISATA POSONG Keren Euy...
IKUT PENGAJIAN ni...
Temanggung merupakan salah satu nama kota terkenal di Jawa Tengah dengan makanan khasnya “Empis-empis”. Letaknya di Jawa Tengah tentu deh everyday, everytime, everything slalu pake bahasa Jawir (hee) alias bahasa Jawa. Serunya warga Temanggung ini, khususnya lokasi desa di mana saya KKN yaitu desa Kwadungan Jurang sangat gemar mengaji. Subhanallah ga tuh??!. “Apalagi mba waktu pas gunung Sindoro sudah tahap waspada 2, wuaah kita rutin ngajinya tiap hari tiap malam” kata Pa Saryono Koor. Kelompok Tani desa Kwadungan Jurang.
Pengajian ini biasalah pengajian yasinan gitu dan ada yang mimpin. Tapi kawan, pengajian ini unik, isine bapak-bapak lebih tepatnya mbah-mbah kabeh rata-rata (hee). Ini juga tamparan si buat saya, wong tua aja semangat 45 mau ngaji masa yang muda males-malesan. Padahal umur kan ga ada yang tau ya kawan kapan kita bertemu Sang Ilahi. Tapi subhanallah mereka sangat semangat. Lagi pula, ternyata warga desa di sini tidak banyak dijumpai sejumlah pemudi dan pemuda. Kebanyakan remaja putri seusai lulus SMP langsung menikah. Problematika ini biasa dikenal dengan “Pernikahan Dini”. (hee... udah kaya film aja yak). Iyah begitu, jadi pengajiannya isine wong tua kabeh. Hadirnya kita-kita mahasiswa KKN yang ikutan ngaji adalah anak-anak paling muda di antara jama’ah (hee...).
Program pengajian di desa Kwwadunga Jurang ini sangat banyak ternyata, ada yang di RT 1, RT 5, dll. Kita akhirnya bagi peran ni untuk bisa hadir disemua tempat. Nah, aku kebagian di jama’ah yang isine mbah-mbah putri (hee). Uniknya pengajian di sini, habis ngaji makan-makan kawan. Saat ngaji dan doa si mbah ngantuk-ngantuk malah ada yang turu (hee). Saat makanan datang, pada melek semua (hee, lucu juga).
Detik menggemparkan di mana saya diminta perkenalan. (Nah loh, gua ga bisa bahasa Jawa Cing), dan si mbah-mbah juga ga bisa bahasa Indonesia. Untung ada bapa-bapa yang bisa bahasa Indonesia jadi saya ngomong kaya ditranslate gitu (hee). Saya Cuma bilang “Kulo Woten Saget Bahasa Jawa Mbah”, si Mbah jawab “Lah kui saget” (hee, “itu doang bisanya” dalam hati. hee). Akhirnya saya perkenalan dengan bahasa Indonesia. Arifnya warga desa ini, selalu menghargai para pendatang termasuk kita-kita mahasiswa KKN. (welcome banget deh pokoknya, seneng). Saya betah KKN di sini (hee) orangnya asik-asik warganya juga ramah-ramah seneng ngaji pula. Mantep deh...
Guys, this is my story, How is your story there? ^^
Semoga Allah memberkati setiap langkah kita dari kebaikan yang kita lakukan, d manapun itu. Fastaqim! ^^
RAJIN MENABUNG, Ya !!!
Program rajin menabung ini dilakukan pada hari rabu, 25 Januari 2012 setelah kegiatan belajar mengajar usai pada pukul 20.00 WIB. Abstraksi kegiatan ini adalah penjelasan dari mahasiswa KKN Tim I UNDIP kepada anak-anak SD dan TK tengtang pentingnya rajin menabung. Program rajin menabung ini juga dilakukan pembagian celengan ayam kepada anak-anak. Bentuk celengan yang unik dan berwarna-warni membuat anak-anak SD dan TK sangat senang untuk menabung. “Pokoknya celengan ini harus di isi ya! Klo ga di isi ga akan dibagiin , loh.” Kata salah satu mahasiswa KKN dari Fakultas Ekonomi UNDIP. Sedikit ulasan rajin menabung pangkal kaya juga disampaikan oleh mahasiswa KKN Tim I UNDIP.
Program ini sangat didukung oleh wali murid yang juga sempat datang pada saat kegiatan ini berlangsung. “Wuah, seneng banget mba apalagi bentuk celengannya bentuk ayam, anak-anak semakin seneng. Ya semoga anak saya jadi rajin menabung” kata salah satu orang tua murid sambil tersenyum yang hadir pada saat program ini berlangsung. (LH)
Sabtu, 04 Februari 2012
Yuk Belajar!
PEMBAGIAN RASKIN WARGA
Program rutin desa Kwadungan Jurang kecamatan Kledung Temanggung yang diadakan sebulan sekali ini berjalan dengan lancar pada hari rabu-kamis, 1-2 Februari 2012. Pembagian RASKIN (Beras Miskin) dilaksanakan dua hari tepat di Balai Desa Kwadungan Jurang. Hari pertama pemasukan beras ke dalam plastik yang lebih kurang masing-masing plastik berisi 4 kg beras. Program ini dibantu oleh mahasiswa KKN Tim I UNDIP. Proses persiapan berlangsung cukup cepat karena SDM cukup banyak untuk membantu memasukkan beras ke plastik, setelah selesai RASKIN siap dibagikan ke warga desa Kwadungan Jurang.
Proses pembagian RASKIN ke warga desa berlangsung sampai Balai Desa tutup yaitu pada pukul 04.30 WIB. Begitu pula pada esok harinya, karena masih banyak warga yang belum sempat mengambil RASKIN di Balai Desa pada hari rabu maka pembagian RASKIN dilanjutkan pada hari kamis.
Pembagian RASKIN dilakukan dengan pembayaran KAS warga sebesar Rp.10.000,- pada saat RASKIN diambil. Namun, bagi warga yang sangat-sangat tidak mampu, mereka hanya mengambil RASKIN saja. “Untuk mencegah kecemburuan sosial antarwarga, kami sudah menjelaskan kepada seluruh warga Desa Kwadungan Jurang khusus bagi warga yang sangat tidak mampu maka akan dapat RASKIN dan keringanan dana KAS. Ini merupakan bentuk kepedulian sesama untuk saling tolong menolong” ujar salah satu perangkat desa pada saat membagikan RASKIN. (LH)